Kelopak mata adalah lipatan kulit di atas dan di bawah mata. Pada kelopak mata terdapat bulu mata yang keduanya berfungsi melindungi mata dari cedera dan benda asing, cahaya berlebihan, serta membantu menyebarkan air mata yang diproduksi oleh kelenjar air mata.
Mengenakan maskara dan eyeliner adalah untuk menonjolkan keindahan mata Anda. Namun, mungkin tidak terlintas di pikiran Anda bahwa penggunaan riasan mata dapat menyebabkan timbulnya infeksi bakteri pada kelopak mata, yang kemudian dapat menyebabkan peradangan dan masalah penglihatan. Menurut FDA, peralatan rias aman dari kontaminasi saat Anda membelinya, tetapi setelah beberapa kali penggunaan, ada kemungkinan kuman di kulit Anda dapat menyebar dan berkembang biak pada peralatan rias tersebut. Oleh karena itu, Anda dianjurkan untuk mengganti alat rias Anda secara berkala dan ini sangat penting untuk mencegah terjadinya infeksi kuman.
Gejala Peradangan Mata
- Mata merah dan berair
- Mata terasa sakit dan bengkak
- Sensitif terhadap cahaya
- Penglihatan kabur
Jenis-jenis Infeksi/Peradangan Mata
- Peradangan mata luar – Bintitan adalah bisul kecil yang terjadi akibat infeksi bakteri pada akar bulu mata (folikel).
- Peradangan mata luar – ‘Konjungtivitis’ adalah peradangan pada konjungtiva yang disebabkan oleh kuman seperti bakteri dan virus.
- Peradangan kelopak mata – ‘Blepharitis’ adalah peradangan pada kelopak mata yang disebabkan oleh penyumbatan kelenjar minyak kecil di dekat pangkal bulu mata.
- Peradangan di dalam mata – ‘Endophthalmitis’ adalah peradangan serius di bagian dalam mata yang disebabkan oleh kuman
Tidak dapat dipungkiri bahwa riasan dan wanita tidak dapat dipisahkan. Ini adalah rutinitas sehari-hari bagi sebagian besar wanita di seluruh dunia. Oleh karena itu, berikut adalah langkah sederhana dan penting bagi Anda untuk menghindari masalah mata yang tidak diinginkan.
Tips Menggunakan Riasan Mata dengan Aman
- Hindari menggunakan kosmetik yang sudah kedaluwarsa karena dapat meningkatkan risiko infeksi akibat terbentuknya jamur dan bakteri. Meskipun sebagian besar kosmetik mengandung bahan pengawet, bakteri tetap dapat terbentuk. Jika Anda tidak yakin tentang masa simpan suatu produk, Anda disarankan untuk membuangnya setelah 3 bulan penggunaan.
- Hapus riasan mata sebelum tidur. Hal ini penting untuk menghindari penumpukan riasan pada area kelopak mata yang dapat menyebabkan peradangan mata.
- Hindari pemakaian riasan pada tepian kelopak mata Anda. Tepi kelopak mata Anda (tepi kelopak mata, dekat tempat tumbuhnya bulu mata) mengandung kelenjar minyak (kelenjar meibom). Kelenjar ini menghasilkan komponen berminyak yang berfungsi menjaga kelembaban mata. Memakai riasan di bagian pinggir kelopak mata dapat menyebabkan kelenjar pada area tersebut tersumbat sehingga menyebabkan mata kering dan tidak nyaman.
- Hindari berbagi perlengkapan kosmetik. Berbagi peralatan rias berbahaya karena dapat meningkatkan risiko penyebaran infeksi yang dapat menyebabkan konjungtivitis.
- Bacalah label dan hindari bahan-bahan yang berbahaya. Sebelum membeli produk makeup, pastikan Anda membaca dan mengidentifikasi bahan-bahan yang digunakan. Ada beberapa bahan yang digunakan yang berbahaya bagi kulit dan dapat meningkatkan risiko kanker.
Kesimpulannya, menggunakan dan mempraktikkan teknik penghapus riasan yang salah dapat membahayakan mata Anda. Jika mata Anda mengalami kemerahan, nyeri, rasa tidak nyaman, atau penglihatan kabur, hentikan penggunaan riasan mata dan segera cari perawatan dari dokter mata.